USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
JUDUL PROGRAM :
PELATIHAN BACA
TULIS BAGI WARGA BUTA AKSARA UNTUK MENGURANGI TINGGINYA TINGKAT BUTA AKSARA DI
DESA GLAGAH KEC. DAWE KUDUS
BIDANG
KEGIATAN:
PKM PENGABDIAN MASYARAKAT (PKM – M)
Diusulkan
oleh :
Sri Muryanti
3401412079
Rombel 2
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
SEMARANG
2013/2014
HALAMAN PENGESAHAN
USULAN PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA
Judul Kegiatan : Pelatihan Baca Tulis Bagi Warga Buta Aksara Untuk Mengurangi Tingginya
Tingkat Buta Aksara di Desa Glagah Kec. Dawe,Kudus
1.
2.
Bidang Kegiatan : ( )
PKPP ( ) PKMK
( ) PKMT ( √
) PKMM
3.
Bidang Ilmu : ( ) Kesehatan ( ) Pertanian
( )
MIPA ( )
Teknologi dan Rekayasa
( )
Sosial Ekonomi ( ) Humaniora
(√ ) Pendidikan
4.
Ketua Pelaksana Kegiatan
a.
Nama Lengkap : Sri Muryanti
b.
NIM :
3401412079
c.
Jurusan :
Sosiologi Antropologi
d.
Universitas/Institut/Politeknik : Universitas Negeri Semarang
(UNNES)
e.
Alamat Rumah dan No Tel./HP : Ds. Glagah ¾ kec. Dawe,kab. Kudus /
085747967374
6.
Anggota Pelaksana Kegiatan : 3 orang
7.
Dosen Pendamping
a.
Nama Lengkap dan Gelar : Hartati Sulistyo Rini,
S.Sos, M.A
b.
NIP : 198209192005012001
c.
Alamat Rumah dan No Tel./HP : Muntal Rt 02 Rw 04
Mangunsari Salatiga/(087895153630)
8.
Biaya Kegiatan Total
a.
DIKTI :
Rp 8.845.000,00
b.
Sumber Lain : -
9.
Jangka Waktu Pelaksanaan : 4 bulan
|
Ketua Jurusan sosiologi antropologi
Drs. M. Sholehatul Mustofa,M.Si
NIP 196504291991031001
Pembantu Rektor
Bidang Kemahasiswaan
Drs. Eko
handoyo, M.Si
NIP 196205081488031002
|
Semarang,20 Desember
2013
Ketua Pelaksana
Kegiatan
Sri muryanti
NIM 3401412079
Dosen Pendamping
Hartati Sulistyo Rini,
S.Sos, M.A
NIP 198209192005012001
|
|
Judul kegiatan
|
:
|
Pelatihan Baca Tulis
Bagi Warga Buta Aksara Untuk Mengurangi Tingginya Tingkat Buta Aksara di Desa
Glagah Kec. Dawe,Kudus
|
|
Bidang
pelaksanaan
|
:
|
PKM - Pengabdian
Masyarakat
|
|
Ketua pelaksanan
|
:
|
Sri Muryanti
|
|
NIM
|
:
|
3401412079
|
|
Jumlah anggota
|
:
|
3 orang
|
|
Anggota 1
|
:
|
Mochamad hasan
|
|
Anggota 2
|
:
|
Sri utami
|
|
Anggota 3
|
:
|
Siti wuryanti
nafsiah
|
|
Dosen pembimbing
|
:
|
Hartati sulistyo
rini, S.Sos, M.A
|
|
Perguruan tinggi
|
:
|
Universitas
Negeri Semarang (UNNES)
|
|
Fakultas /
program studi
|
:
|
FIS/ Pendidikan
Sosiologi Antropologi
|
RINGKASAN
Usulan
program kreativitas mahasiswa yang berjudul Pelatihan Baca Tulis Bagi Warga
Buta Aksara Untuk Mengurangi Tingginya Tingkat Buta Aksara di Desa Glagah Kec.
Dawe,Kudus adalah salah satu program pendidikan yang berupaya mengentaskan buta
aksara yang disebabkan karena rendahnya tingkat pendidikan, tujuan jangka
panjang yang ingin dicapai adalah meningkatnya pengetahuan warga buta aksara
tentang kemampuan baca tulis, agar dapat mengurangi tingkat buta huruf di
kabupaten kudus, sedangkan tujuan khusus yang ingin dicapai adalah
meningkatkan mutu masyarakat dengan
berupaya memberantas dan mengurangi tingkat buta aksara dan memperluas
pengetahuan masyarakat di desa Glagah.
Metode yang akan digunakan adalah dengan mengidentifikasi permasalahan
warga,mencari solusi dan merealisasikan solusi tersebut dengan program
pembelajaran yang direncanakan, pembelajaran dilaksanakan dengan penyampaian
materi dan pembelajaran dari pemateri dan pendamping kepada warga. Peserta
belajar dan diajari oleh pendamping yang telah disediakan sebanyak dua orang
tiap kelas, sehingga pembelajaran diharapkan dapat berlangsung dengan efektif
dan efisien. Dengan demikian tujuan yang diharapkan dalam pelaksanaan program
ini dapat dicapai.
DAFTAR
ISI
Judul…………………………………………………………………………….i
Halaman
Pengesahan………………………………………………………………….ii
Ringkasan……………………………………………………………………………..v
BAB
I
Latar Belakang……………………………………………………………..1-2
Rumusan Masalah………………………………………………………….…2
Tujuan………………………………………………………………………...2
Luaran………………………………………………………………………...3
Kegunaan ………………………………………………………………….…3
BAB
II
Gambaran umum masyarakat
sasaran………………………………………..4
BAB
III
Waktu dan tempat
pelaksanaan……………………………………………….5
Tahap pelaksanaan
kegiatan…………………………………………………..6
Jadwal
kegiatan……………………………………………………………….7
Rancangan
biaya……………………………………………………………7-8
Lampiran…………………………………………………………………………....9-12
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang
Pendidikan
adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar
dan proses pembelajaran agar peserta didik
secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual
keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta
keterampilan yang diperlukan dirinya dan masyarakat.
Pendidikan merupakan hal terpenting yang harus didapatkan
seseorang untuk mempersiapkan diri menuju masa depan,pendidikan tak hanya
bersifat formal yang terdapat pada bangku sekolah wajib selama 9 tahun
pendidikan dan terbatas pada ilmu yang didapat di dalam ruangan tersebut namun,
pendidikan juga bias bersifat nonformal maupun informal, karena ilmu tidak
terbatas pada ruangan yang disebut kelas. Pendidikan merupakan hal berupa
kebutuhan pokok dalam diri manusia yang harus dipenuhi, namun pada
kenyataannya, hal yang terjadi dalam masyarakat secara luas adalah tidak
meratanya program pendidikan , pendidikan masih banyak dipandang sebagai hal yang hanya bias dinikmati oleh mereka yang
memiliki uang yang cukup, pendidikan membutuhkan banyak biaya, sehingga
tingginya tingkat putus sekolah lebih banyak disebabkan oleh faktor ekonomi.
Hal yang menjadi
permasalahan pelik saat ini salah satunya adalah krisis
ekonomi yang berdampak buruk untuk jutaan pekerja sehingga ribuan anak terpaksa
meninggalkan sekolah untuk bekerja. Pekerja anak adalah masalah serius di
Indoneisa, setidaknya sebanyak 2,3 juta anak berusia10-14 tahun dan 3,8 juta
anak berusia 15-18 tahun bekerja guna membantu keluarga mereka. Walaupun tingkat melek
aksara di Indonesia adalah 91%, tingkat putus sekolah di negri ini cukup tinggi
sebanyak 50% untuk sekolah dasar dalam 6 tahun terakhir.
Seperti yang terjadi di
daerah kudus di desa glagah kecamatan dawe kabupaten kudus Jawa Tengah, dari
jumlah penduduk sebanyak 1.652 jumlah penduduk, dengan jumlah 756 penduduk
dewasa sebanyak 13% penduduknya adalah penduduk buta aksara yang diantaranya
ada yang benar-benar tidak pernah mengenyam pendidikan sama sekali, da nada
pula yang putus sekolah. Banyaknya buta aksara tersebut adalah seperti yang
telah dijelaskan di atas, bahwa diantaranya adalah disebabkan karena
keterbatasan dalam hal ekonomi pada jaman dahulu, sekolah merupakan hal yang
hanya bias didapat oleh orang yang ber-uang, anak-anak petani lebih baik tidak
bersekolah karena banyak hal, diantaranya adalah karena adanya anggapan bahwa anak, terutama anak perempuan hanya
akan berada pada lingkup domestik seperti pepatah orang jawa yang menyatakan
bahwa wanita hanya akan berada pada lingkup sumur, kasur dan dapur. Anak-anak perempuan
banyak yang dinikahkan di usia muda, hal ini dikarenakan untuk mengurangi beban
tanggungan orang tuanya, karena pada jaman dahulu, umumnya orangtua memiliki
jumlah anak lebih dari dua, karena belum adanya program KB, konsep banyak anak
banyak rejeki telah mengakar, karena anggapan masyarakat bahwa banyak anak akan
membantu orang tua dalam mengerjakan pekerjaan orang tuanya di ladang, hal
inilah yang menyebabkan tingginya tingkat putus sekolah yang berimbas pada
tingginya jumlah buta aksara yang sebagian besar adalah ibu-ibu dan warga hampir
lanjut usia di desa glagah kecamatan dawe kabupaten kudus.
B.
Rumusan
Masalah
Berdasarkan permasalahan
yang telah dipaparkan di atas, maka beberapa permasalahan yang dirumuskan
adalah sebagai berikut:
1.
Bagaimana memberikan pengetahuan kepada para warga tuna
aksara tentang pentingnya pendidikan?
2.
apa program pelatihan yang akan dilaksanakan di desa
Glagah dalam upaya mengatasi tingginya buta aksara?
C. Tujuan
Adapun tujuan
dari program pengabdian masyarakat yang akan dilaksanakan adalah:
1.
Memberikan pengetahuan kepada warga tuna aksara tentang
pentingnya pendidikan
2.
Program pelatihan baca tulis bagi warga yang akan
dilaksanakan di desa Glagah dalam mengurangi tingginya buta aksara
D. Luaran
Adapun luaran
yang diharapkan dari program pelatihan bagi tuna aksara adalah sebagai berikut:
1. peningkatan kesadaran warga tentang
pentingnya berpendidikan
2. berkurangnya jumlah warga tuna aksara melalui
pelatihan baca tulis yang diberikan
E. Kegunaan
Melalui
kegiatan pelatihan baca tulis yang diadakan di desa Glagah kec. Dawe Kab.
Kudus, diharapkan dapat mengurangi jumlah warga buta aksara, sehingga semua
warga dapat memiliki kemampuan dasar berupa kemampuan baca tulis.
BAB II
GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN
Sasaran
dari program pengabdian masyarakat yang akan di laksanakan adalah warga desa
Glagah Kec. Dawe, kab. Kudus Jawa Tengah. Masyarakat desa yang sebagian besar
berprofesi sebagai petani Masyarakat dengan penduduk yang rata-rata
berpendidikan rendah, bahkan masih ditemukan adanya warga buta aksara karena
pada jaman dahulu tidak sempat mengenyam pendidikan karena banyak factor
seperti keterbatasan biaya dan lain-lain,sehingga menyebabkan tingginya tingkat
buta aksara, oleh karena itu perlu dilakukan program baca tulis agar tidak
terdapat warga buta aksara,agar pendidikan dasar berupa baca tulis dapat
merata.
BAB III
METODE PELAKSANAAN
Metode
yang akan digunakan dalam Program Kreativitas Mahasiswa Pengabdian Masyarakat
adalah dengan transfer ilmu sekaligus memberikan pelatihan baca tulis bagi
warga buta aksara di desa Glagah kec. Dawe, kab. Kudus, mengingat tigginya
tingkat buta aksara di daerah tersebut
A. Waktu dan Tempat Kegiatan
Kegiatan program pelatihan baca tulis akan
dilaksanakan pada bulan kedua selama program pengabdian masyarakat tersebut,
program pelatihan baca tulis bagi warga buta aksara ini akan dilaksanakan di
sekolah dasar dan madrasah ibtidaiyah di desa Glagah dengan pertimbangan
kapasitas tempat yang tersedia mencukupi untuk mengadakan program tersebut. Kegiatan program pengabdian
masyarakat berupa pelatihan baca tulis bagi warga buta aksara akan meliputi
tahapan sebagai berikut:
a. Tahap Persiapan
Tahap persiapan yang dilakukan untuk
melaksanakan program ini meliputi;
1.
Survei tempat pelaksanaan kegiatan.
2. Pembuatan proposal dan menyelesaikan
administrasi perijinan pada instansi yang akan dilibatkan pada pelaksanaan
kegiatan.
3.
Pembuatan film pendek tentang pentingnya pendidikan
4. mengadakan kerjasama dengan pihak
terkait dalam kegiatan pelatihan baca tulis tersebut
5.
Pembuatan dan penyebaran undangan program pelatihan bagi warga
6.
Pembuatan dan penyebaran pamflet publikasi pelatihan.
b. Tahap Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan
dilaksanakan sepuluh kali. Proses pembelajaran dilakukan setiap satu minggu
sekali dengan peserta dibagi dalam dua ruangan dan dalam masing-masing ruangan
itu terdapat dua pembimbing. Sebelum memasuki ruangan, peserta dibekali dengan
satu set alat baca tulis untuk lebih memaksimalkan program pembelajaran. Dalam
pelaksanaan kegiatan ini warga akan diberi buku-buku panduan baca tulis dasar yang bisa digunakan sebagai
media pembelajaran bagi warga. Kegiatan ini akan dibagi menjadi dua tahap,
tahap pertama yaitu sosialisasi pada warga tentang pendidikan dan tujuan
diadakannya pelatihan baca tulis tersebut tahap ini hanya dilaksanakan sekali
selama proses pembelajaran berlangsung. Tahap kedua adalah proses kegiatan
pembelajaran yang dialokasikan berlangsung selama 2x30 menit setiap pertemuan, setiap
pertemuan akan digunakan untuk proses belajar baca tulis mulai baca tulis dasar
sampai pengembangannya
c. Tahap
Akhir
Tahap akhir terdiri dari pembuatan laporan hasil
kegiatan dan pengumpulan `laporan hasil kegiatan.
B. Metode Penyampaian
Metode
penyampaian yang dilaksanakan dalam program ini adalah dengan penyampaian dari
pemateri dan pendamping kepada warga. Peserta belajar dan diajari oleh
pendamping yang telah disediakan sebanyak dua orang tiap kelas, sehingga
pembelajaran diharapkan dapat berlangsung dengan efektif dan efisien. Dengan
demikian tujuan yang diharapkan dalam pelaksanaan program ini dapat dicapai.
I.
Jadwal
Kegiatan Program
Kegiatan
pengabdian masyarakat ini akan dilaksanakan selama 4 (empat) bulan terhitung
sejak tahap persiapan hingga tahap akhir yaitu pelaporan hasil dari program
ini. Adapun rencana kegiatannya adalah sebagai berikut:
|
No.
|
Kegiatan
|
Bulan
|
|||
|
I
|
II
|
III
|
IV
|
||
|
1.
2.
3.
4.
5.
6.
|
Persiapan dan Pematangan Konsep Kegiatan
Persiapan
Program
a.
Perijinan
b.
Penentuan kelas dan quota
c.
Persiapan penentuan tempat dan
persiapan lain
Pelaksanaan Program
a.
Sosialisasi
b.
Pembelajaran
Evaluasi
Penyusunan Laporan
Penyerahan Laporan Akhir
|
X
|
X
X
X
|
X
XXXX
|
X
X
X
|
J. Rancangan
Biaya
Adapun rincian dana yang dibutuhkan pada
kegiatan PKMM ini dapat dilaporkan sebagai berikut.
Pembuatan
proposal PKM @Rp. 20.000,00 X 3 :Rp. 60.000,00
Pembuatan
proposal perijinan tempat @ Rp. 20.000,00 X 5 :Rp. 100.000,00
Pembuatan
undangan ke warga @ Rp. 2.000,00 X 100 :Rp.
200.000,00
Pembuatan
pamphlet @ Rp. 10.000 X 50 :Rp.
500.000,00
Pembuatan
quisioner @ Rp. 2.000,00 X 60 :Rp.
120.000,00
Pembuatan
buku panduan pembelajaran :Rp.
50.000,00
Perbanyakan
modul @ Rp. 20.000,00 X 120 :Rp.
2.400.000,00
ATK
:Rp.
250.000,00
Pembuatan
laporan kegiatan @ Rp. 20.000,00 X 3 :Rp.
60.000,00
Sewa
perlengkapan sosialisasi :Rp. 400.000,00
Dokumentasi
:Rp.
400.000,00
Fee
pembicara @Rp. 500.000 X 2 :Rp.
1.000.000,00
Konsumsi
peserta @ Rp. 5.000,00 X 120 :Rp. 600.000,00
Konsumsi
pelaksana kegiatan @ Rp.15.000,00 X 15 :Rp. 225.000,00
Konsumsi
pembicara @ Rp.25.000 X 2 :Rp. 50.000,00
Transportasi
:Rp. 300.000,00
Sewa
tempat :Rp. 1.700.000,00
Perlengkapan
pembelajaran buku&alat tulis @4000 X 120 :Rp. 480.000,00
Biaya
lain-lain :Rp. 200.000,00
JUMLAH Rp. 8.845.000,00
Lampiran
Daftar Biodata Ketua dan Anggota Kelompok
Ø
Ketua Pelaksana Kegiatan
Nama : Sri Muryanti
NIM : 3401412079
Fakultas/Prodi : FIS/Pendidikan
sosiologi antropologi
Perguruan Tinggi : Universitas Negeri
Semarang
Waktu untuk Kegiatan PKM : 18 jam/minggu
Ø
Anggota Pelaksana
Anggota Pelaksana I
Nama : Mochamad Hasan
NIM : 4401408066
Fakultas/Prodi : FMIPA/Pendidikan Biologi
Perguruan Tinggi : Universitas Negeri
Semarang
Waktu untuk Kegiatan PKM : 18 jam/minggu
Anggota Pelaksana II
Nama : Sri Utami
NIM : 2101410081
Fakultas/Prodi : FBS/Sastra Inggris
Perguruan Tinggi : Universitas Negeri
Semarang
Waktu untuk Kegiatan PKM : 18 jam/minggu
Anggota Pelaksana III
Nama : Siti Wuryanti Nafsiah
NIM : 1101410081
Fakultas/Prodi : FIP/Teknologi
pendidikan
Perguruan Tinggi : Universitas Negeri
Semarang
Waktu untuk Kegiatan PKM : 18 jam/minggu
DAFTAR TIM PELAKSANA
|
No.
|
Nama
|
NIM
|
Prodi/Fakultas
|
Paraf
|
|
1.
|
Sri Muryanti
|
3401412079
|
Pend.Sosiologi Antropologi/FIS
|
|
|
2.
|
Mochamad Hasan
|
4401408066
|
Pend.Biologi/MIPA
|
|
|
3.
|
Sri Utami
|
2101410081
|
Sastra Inggris/FBS
|
|
|
4.
|
Siti Wuryanti Nafsiah
|
1101410081
|
Teknologi Pendidikan/FIP
|
|
BIODATA DOSEN PENDAMPING
Nama Lengkap : Hartati Sulistyo Rini,
S.Sos, M.A
NIP : 198209192005012001
Jabatan : Dosen
Golongan : IIIc
Bidang Keahlian : Sosiologi Antropologi
Alamat Kantor : Kantor Jurusan
Sosiologi Antropologi Universitas Negeri
Semarang Gunungpati, Semarang
Alamat Asal : Muntal
Rt 02 Rw 04
Mangunsari Salatiga
Telepon/HP : 087895153630
Dosen Pendamping,
Hartati Sulistyo Rini, S.Sos, M.A
198209192005012001
SURAT KETERANGAN KEPALA DESA
Yang bertanda tangan di bawah ini selaku pihak pertama
Nama :
Sri Muryanti
Pekerjaan :
Mahasiswa
Alamat :
jl. Pete raya,sekaran gunung pati,semarang
Pihak
Kedua
Nama :
Sholeh A.Md
Pekerjaan :
Kepala Desa Glagah
Alamat :
Ds. Glagah RT 1/3 kec. Dawe kab. Kudus
Pihak pertama mengadakan kerjasama dengan pihak kedua
dalam program pelatihan baca tulis bagi warga buta aksara di desa Glagah,dawe
kudus
Pihak Pertama Pihak Kedua
Kepala Desa Glagah
Sri Muryanti Sholeh
A.Md
Tidak ada komentar:
Posting Komentar